"Manfaatkanlah kehidupanmu yg berharga, dan jagalah waktumu yg bernilai tinggi -semoga Allah merahmatimu.
Ingatlah bahwa masa hidupmu itu terbatas, dan nafasmu itu terhitung,
dan setiap nafas (yang keluar) itu mengurangi bagian dari dirimu.
Umur ini semuanya pendek, dan sisa dari umur itu tinggal sedikit, dan setiap bagian dari umur itu adalah mutiara berharga yang tiada bandingannya dan tiada gantinya, karena dengan kehidupan yang sedikit ini akan (didapatkan) keabadian yang tiada akhir; dalam kenikmatan atau dalam azab yang pedih.
Dan jika kau bandingkan kehidupan ini dengan keabadian yang tiada akhir itu, kamu akan tahu bahwa setiap nafas itu sebanding dengan lebih dari SEMILYAR tahun; dalam kenikmatan yang tak terbayangkan atau sebaliknya...
Maka, janganlah kamu sia-siakan umurmu -yang merupakan mutiara berharga itu- dengan tanpa amal, dan jangan sampai dia pergi tanpa ganti.
Bersungguh-sungguhlah agar setiap nafasmu tidak kosong dari amal ketaatan atau amal ibadah yang mendekatkanmu (kepada-Nya).
Karena seandainya kamu memiliki suatu perhiasan dunia saja; kamu akan merugi bila dia hilang, lalu bagaimana meruginya bila kamu menyia-nyiakan waktu-waktumu, dan bagaimana kamu tidak sedih karena umurmu hilang tanpa ada ganti?!".
[Kitab: Ghidza'ul Albab 2/351].
Subhanallah... ternyata setiap nafas Anda itu sangat berharga sekali... Sudahkah Anda menghargainya sesuai dengan nilainya? Jawablah untuk diri Anda sendiri.
Ditulis oleh Ustadz Musyafa Ad Dariny, MA.
Umur ini semuanya pendek, dan sisa dari umur itu tinggal sedikit, dan setiap bagian dari umur itu adalah mutiara berharga yang tiada bandingannya dan tiada gantinya, karena dengan kehidupan yang sedikit ini akan (didapatkan) keabadian yang tiada akhir; dalam kenikmatan atau dalam azab yang pedih.
Dan jika kau bandingkan kehidupan ini dengan keabadian yang tiada akhir itu, kamu akan tahu bahwa setiap nafas itu sebanding dengan lebih dari SEMILYAR tahun; dalam kenikmatan yang tak terbayangkan atau sebaliknya...
Maka, janganlah kamu sia-siakan umurmu -yang merupakan mutiara berharga itu- dengan tanpa amal, dan jangan sampai dia pergi tanpa ganti.
Bersungguh-sungguhlah agar setiap nafasmu tidak kosong dari amal ketaatan atau amal ibadah yang mendekatkanmu (kepada-Nya).
Karena seandainya kamu memiliki suatu perhiasan dunia saja; kamu akan merugi bila dia hilang, lalu bagaimana meruginya bila kamu menyia-nyiakan waktu-waktumu, dan bagaimana kamu tidak sedih karena umurmu hilang tanpa ada ganti?!".
[Kitab: Ghidza'ul Albab 2/351].
Subhanallah... ternyata setiap nafas Anda itu sangat berharga sekali... Sudahkah Anda menghargainya sesuai dengan nilainya? Jawablah untuk diri Anda sendiri.
Ditulis oleh Ustadz Musyafa Ad Dariny, MA.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar